Bahasa Arab

أُمٌّ عَظِيمَةٌ(11)

أُمٌّ عَظِيمَةٌ(11)

Ahmad Hamdani

Ibumu bilang dia akan mengusirku dari rumah jika aku kembali dengan kekalahan  لَقَدْ قَالَتْ أُمُّكَ إِنَّهَا سَوْفَ تَطْرُدُنِي مِنَ البَيْتِ إِذَا عُدْتُ مَهْزُومًا
Ibumu bercerita kepadaku tentang jihad para sahabat, dan tentang sabda Rasulullah

حَدَّثَتْنِي أُمُّكَ عَنْ جِهَادِ الصَّحَابَةِ، وَعَنْ أَقْوَالِ الرَّسُولِ

Dan saya selalu ingat kata-katanya  وَكُنْتُ أَتَذَكَّرُ كلَامَهَا دَائِمًا
Semoga Tuhan memberkati Anda, Ummu Rabia! !بَارَكَ اللَّهُ فِيكِ يَا أُمَّ رَبِيعَةَ
Anda menjual kehidupan pernikahan Anda demi Tuhan! !لَقَدْ بِعْتِ حَيَاتَكِ الزَّوْجِيَّةَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
Kamu adalah wanita hebat. Semoga Tuhan membalas Anda! !إِنَّكِ اِمْرَأةٌ عَظِيمَةٌ. مَنَحَكِ اللَّهُ الْأَجْرَ
                                                                               ***
Sang ibu berkata sambil menangis: Hadiahnya?  قَالتِ الْأُمُّ بَاكِيَةً: الْأجْرَ؟
Ya! Inilah yang biasa kuucapkan pada diriku sendiri saat aku merindukanmu. Hadiahnya! ! نَعَم! هَذَا مَا كُنْتُ أَقُولُهُ لِنَفْسِي عِنْدَمَا أَشْتَاقُ إِلَيْكَ. الأَجْرُ
Rabia berkata: Jangan menangis, ibu! !قَالَ رَبِيعَةُ: لَا تَبْكِ يَا أُمِّي
Kamu belum menangis selama dua puluh tujuh tahun  إِنَّكِ لَمْ تَبْكِ طَوَالَ سَبْعَةٍ وَعِشْرِينَ عَامًا
Dan sekarang kamu menangis? Kamu selalu tersenyum  وَالآنَ تَبْكِينَ؟ كُنْتِ تَبْتَسِمِينَ دَائِمًا

Lanjutan : أُمٌّ عَظِيمَةٌ(12)

Arab Modern Al-Khoirot
+ posts

Kolom ini dikelola oleh Santri program Bahasa Arab Modern Al-Khhoirot (BAMA). Sebuah lembaga yang berada di bawah Pondok Pesantren Al-Khoirot

Redaksi Bahasa Arab

Kolom ini dikelola oleh Santri program Bahasa Arab Modern Al-Khhoirot (BAMA). Sebuah lembaga yang berada di bawah Pondok Pesantren Al-Khoirot