الفلَّاحُ الْمَظْلُوم(1)
الفلَّاحُ الْمَظْلُوم(1)
Amirullah
Petani yang tertindas |
الفلَّاحُ الْمَظْلُوم |
Suatu hari, seorang petani pulang dari ladangnya dalam k eadaan lelah |
فِي أَحَدِ الْأَيَّامِ، رَجِعَ فَلَّاحٌ مِنْ حَقْلِهِ مُتْعَبًا |
Petani itu sedang menarik seekor keledai cantik di belakangnya |
كَانَ الْفَلَّاحُ يَسْحَبُ خَلْفَهُ حِمَارًا جَمِيلًا |
Petani itu berjalan di dekat Sungai Nil |
مَشَى الْفَلَّاحُ قُرْبَ نَهْرِ النِّيْلِ |
Ada sebuah rumah besar dan indah di depan sungai |
كَانَ أَمَامَ النَّهْرِ بَيْتٌ كَبِيرٌ وَجَمِيلٌ |
Pemilik rumah itu adalah seorang yang kaya raya dan sombong |
كَانَ صَاحِبُ الْبَيْتِ رَجُلًا غَنِيًّا وَمَغْرُورًا |
Orang kaya itu sedang melihat ke luar jendela |
كَانَ الرَّجُلُ الْغَنِيُّ يَنْظُرُ مِنَ النَّافِذَةِ |
Orang kaya itu melihat petani miskin dan keledainya |
رَأَى الرَّجُلُ الْغَنِيُّ الْفَلَّاحَ الْفَقِيرَ وَحِمَارَهُ |
*** |
|
Orang kaya itu terus memandangi keledai itu sampai petani itu mendekati rumahnya |
ظَلَّ الرَّجُلُ الْغَنِيُّ يَنْظُرُ إِلَى الْحِمَارِ حَتَّى اِقْتَرَبَ الْفَلَّاحُ مِنَ الْبَيْتِ |
Orang kaya itu berkata pada dirinya sendiri: Keledai ini sangat cantik; Saya harus memilikinya |
قَالَ الرَّجُلُ الْغَنِيُّ لِنَفْسِهِ: هَذَا الْحِمَارُ جَمِيلٌ جِدًّا؛ يَجِبُ أَنْ أَحْصُلَ عَلَيْهِ |
Orang kaya itu mengambil beberapa pakaian indahnya |
أَخَذَ الرَّجُلُ الْغَنِيُّ بَعْضَ مَلَابِسِهِ الْجَمِيلَةِ |
Dan dia menaruhnya di jalan |
وَوَضَعَهَا عَلَى الطَّرِيقِ |
Orang kaya itu menunggu petani itu sampai ia tiba di depan rumah |
اِنْتَظَرَ الرَّجُلُ الْغَنِيُّ الْفَلَّاحَ حَتَّى أَصْبَحَ أَمَامَ الْبَيْتِ |
Orang kaya itu berteriak: Awas! Jangan menginjak pakaianku! |
!صَاحَ الرَّجُلُ الْغَنِيُّ: اِنْتَبِهْ! لَا تَمْشِ فَوْقَ مَلَابِسِي |
Jika kamu menyentuhnya dengan kakimu, aku akan menghukummu! |
!إِذَا لَمِسْتَهَا بِقَدَمِكَ سَوْفَ أُعَاقِبُكَ |
lanjutan : الفلَّاحُ الْمَظْلُوم(2)
Kolom ini dikelola oleh Santri program Bahasa Arab Modern Al-Khhoirot (BAMA). Sebuah lembaga yang berada di bawah Pondok Pesantren Al-Khoirot