بِنْتُ الصَّبَّاغ(17 )
بِنْتُ الصَّبَّاغ(17 )
M.David Maulana
Sang istri berkata dengan marah: Apa yang dilakukan Abu Thalabah? Dia selalu punya trik |
قَالَتِ الزَّوْجَةُ بِغَضَبٍ: مَاذَا فَعَلَ أَبُو ثَعْلَبَةَ؟ إِنَّهُ يَضَعُ الْحِيَلَ دَائِمًا |
Pria ini membutuhkan disiplin. Katakan padaku apa yang dia lakukan |
هَذَا الرَّجُلُ يَحْتَاجُ إِلَى تَأْدِيبٍ. أَخْبِرْنِي مَاذَا فَعَلَ |
Fadlallah berkata: Abu Thalabah ingin menikahkanmu dengan pria miskin untuk mengejek ayahmu, namun dia melakukan sebaliknya |
قَالَ فَضْلُ اللَّهِ: لَقَدْ أَرَادَ أَبُو ثَعْلَبَةَ أَنْ يُزَوِّجَكِ بِرَجُلٍ فَقِيرٍ كَيْ يَسْخَرَ مِنْ وَالِدِكِ، لَكِنَّهُ فَعَلَ الْعَكْسَ |
Emir Mosul telah menikahkanmu |
لَقَدْ زَوَّجَكِ أَمِيرَ الْمَوْصِلِ |
Saya datang dari Mosul; Agar aku bisa menikah denganmu |
لَقَدْ جِئْتُ مِنَ الْمَوْصِلِ؛ كَيْ أَتَزَوَّجَكِ |
Tetapi pencuri di tengah jalan merampas uangku, barang-barangku, pakaianku, dan semua hadiahku. |
لَكِنَّ لُصُوصًا فِي الطَّرِيقِ أَخَذُوا أَمْوَالِي، وَأَحْمَالِي، وَمَلَابِسِي، وَكُلَّ الْهَدَايَا |
*** |
|
Saya datang ke depan istana ini, tetapi saya malu masuk dengan pakaian tua ini. |
لَقَدْ جِئْتُ إِلَى أَمَامِ هَذَا الْقَصْرِ، لَكِنِّي خَجِلْتُ أَنْ أَدْخُلَ بِهَذِهِ الْمَلَابِسِ الْقَدِيمَةِ |
Saat penjaga memergokiku bersama para pencuri, aku tidak memberitahukan hal sebenarnya kepada Abu Thalabah |
وَعِنْدَمَا أَمْسَكَ الحَرَسُ بِي مَعَ اللُّصُوصِ، لَمْ أُخْبِرْ أَبَا ثَعْلَبَةَ بِالْحَقِيقَةِ |
Saya ingin kembali ke Mosul; Untuk membawakanmu hadiah |
أَرَدْتُ أَنْ أَعُودَ إِلَى الْمُوصِلِ؛ كَيْ أَحْمِلَ الْهَدَايَا إِلَيْكِ |
Seandainya Abu Thalabah mengetahui bahwa saya adalah Emir Mosul, niscaya dia akan mencegah pernikahan tersebut |
لَوْ عَرَفَ أَبُو ثَعْلَبَةَ أَنِّي أَمِيرُ الْمَوْصِلِ، لَمَنَعَ الزَّوَاجَ |
Saya sangat beruntung! Aku bertanya pada diriku sendiri: Bagaimana Abu Thalabah mengetahui bahwa aku adalah Emir Mosul? Namun kebenaran telah terungkap sekarang |
أَنَا مَحْظُوظٌ حَقًّا! لَقَدْ سَأَلْتُ نَفْسِي: كَيْفَ عَرَفَ أَبُو ثَعْلَبَةَ أَنِّي أَمِيرُ الْمَوْصِلِ؟ لَكِنَّ الْحَقِيقَةَ ظَهَرَتِ الْآنَ |
Abu Thalabah penipu dan jahat! Dia mengira aku gelandangan yang malang. Dia ingin ayahmu merasa malu. | إِنَّ أَبَا ثَعْلَبَةَ مُخَادِعٌ، وَلَئِيمٌ! لَقَدْ ظَنَّ أَنِّي صُعْلُوكٌ فَقِيرٌ، لَقَدْ أَرَادَ أَنْ يَشْعُرَ وَالِدُكِ بِالْخَجَلِ |
Dia tidak akan senang ketika mengetahui bahwa dia menikahkan putri musuhnya dengan Emir Mosul |
لَنْ يَكُونَ سَعِيدًا عِنْدَمَا يَعْرِفُ أَنَّهُ زَوَّجَ اِبْنَةَ عَدُوِّهِ بِأَمِيرِ الْمَوْصِلِ |
LANJUTAN : بِنْتُ الصَّبَّاغ(18)
Kolom ini dikelola oleh Santri program Bahasa Arab Modern Al-Khhoirot (BAMA). Sebuah lembaga yang berada di bawah Pondok Pesantren Al-Khoirot