Hikayat Pertama : Keutamaan Basmalah
Hikayat Pertama : Keutamaan Basmalah
Suatu hari hiduplah seorang suami istri, di mana sang suami tersebut tergolong orang munafiq, bertimbal balik dengan istrinya yaitu sholehah, suatu saat sang istri ini setiap hendak melakukan sesuatu ia selalu membaca basmalah, hal ini membuat suami geram terhadap tingkah laku sang istri dan membuat rencana untuk mempermalukan atas tindakan yang sering dilakukan sang istri tersebut.
Pada hari yang lain, sesuai dengan rencana sang suami yang ingin mempermalukan Tindakan itu, sang suami menitipkan suatu bingkisan berisi uang dimana menyuruh sang istri untuk menjaganya, lalu sang istri pun menuruti permintaan sang suami dan menyimpannya di suatu tempat dimana sang suami juga melihat proses penyimpanan tersebut dan sang istri ketika mau menguncinya ia tak lupa untuk membaca basmalah.
Karena kegeraman sang suami terhadap tingkah laku sang istri, ia pun mengambil bingkisan dari tempat penyimpanan lalu membuangnya ke sumur rumahnya kemudian meminta ke istri untuk mengambil bingkisan di tempat penyimpanan tersebut. Karena sang istri tidak tau atas rencana sang suami, maka iapun membukanya dengan membaca basmalah.
Maka berkat bacaan basmalah ini, Allah muliakan sang istri dengan menyuruh malaikat untuk mengembalikannya secara cepat dimana bingkisan pada awalnya di sumur menjadi ada di tempat penyimpanan sesuai dengan ia meletakkan bingkisan itu, dari peristiwa ini sang suami pun ta’jub(heran) dan akhirnya bertobat kepada Allah swt.
kutipan dari redaksi kitab An-Nawadir karya Imam Al-Qalyubi.
Baca juga : Imam Al-Bajuri Belajar Dari Keteguhan Seekor Semut .
Calon mahasiswa Al-Azhar Cairo. Asal Palangkaraya, kini masih menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Al-Khoirot Malang, penikmat lagu arab dan sholawat
